Perang Israel vs Palestina Masih Panas, Google Siap Basmi Hoaks
Uzone.id – Saat ini, konten mengenai konflik geopolitik antara Israel dan Palestina mendominasi platform digital. Informasi soal konten terkait pun banyak dicari di Google, YouTube, dan media sosial seperti Facebook, Instagram dan lainnya.
Melihat tingginya pencarian mengenai konflik tersebut, Google Indonesia selalu memastikan kalau hasil pencarian mereka berasal dari sumber-sumber yang jelas dan akurat (autoritatif).“Kalau Google dan YouTube secara general, selalu nomor satu kita pastikan hasil search dan penelusuran itu memang menampilkan sumber-sumber yang otoritatif,” kata Feliciana Wienathan, Communications Manager, Google Indonesia, Selasa, (07/11).
Terkait isi konten yang ada di dalam platform, Google dan YouTube juga tetap berpedoman pada Community Guideline yang diterapkan di platform mereka.
“Di YouTube dan Google sendiri, pedoman komunitas itu selalu detail dan eksplisit. Terlepas dari konflik apapun, isu apapun kita selalu mengacu pada pedoman komunitas yang kita update secara regular,” tambah Feliciana.
Dengan pedoman komunitas tersebut, Google dan YouTube hanya akan mengambil tindakan pada konten-konten yang melanggar, termasuk konten yang berisi ujaran kebencian, misinformasi/hoaks, hate speech dan lainnya.
“Kalau dilihat dari community guideline, khususnya Youtube itu akan ada (tindakan untuk konten) ujaran kebencian, misinformation, hate speech. Semuanya terlepas dari konflik atau tidak, pedoman komunitas itu selalu ada,” tambahnya.
Dengan adanya atau tidaknya konflik tersebut, Google mengatakan tidak melakukan tindakan khusus atau preventif terkait isu yang sedang terjadi, karena pihaknya selalu berjalan sesuai dengan pedoman komunitas yang ada.
“Susah dibilang ada tindakan preventif, karena kita jalankan sesuai dengan pedoman yang selalu ada. Terlepas dari kondisi apapun itu,” tambahnya.
Lebih lanjut, Google sebagai platform pencari informasi yang digunakan secara luas terus melakukan cara agar menjaga lingkungan digital yang aman bagi semua orang, termasuk dengan memerangi misinformasi dengan berbagai cara.
“Kita selalu think ahead untuk menjaga lingkungan online yang aman untuk semua orang. Misinformasi selalu jadi fokus utama dan banyak inisiatif dari Google untuk mengedukasi masyarakat,” tambahnya.