Pangsa Pasar Ponsel Huawei Diprediksi Turun 4 Persen di 2021
Huawei Nova 7. (Foto: Uzone.id/Ranny Utami)
Uzone.id - Huawei diperkirakan akan mengalami penurunan pangsa pasar ponsel pintar secara global pada 2021. Seperti dikutip Uzone.id dari Gizmo China, sebuah laporan baru mengungkapkan bahwa perusahaan tersebut mungkin akan mengalami penurunan pangsa pasar 4 persen tahun depan.Baca juga: Pisah dari Huawei, Bagaimana Nasib Honor?
Ya! Selama ini, Huawei menjadi salah satu produsen smartphone terpopuler di dunia. Namun karena ada masalah dengan pemerintah Amerika Serikat (AS), perusahaan diharapkan hanya menyumbang 14 persen dari pangsa pasar global tahun ini, yang akan turun menjadi kurang dari sepertiga pada tahun 2021. Demikian merujuk pada laporan BusinessStandard.
Huawei memang telah lama bersitegang dengan pemerintah AS. Beberapa bulan lalu, pemerintah AS tidak mengizinkan Taiwanese Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) menjual atau memproduksi chip untuk Huawei. Setelah mengalami kendala pasokan dan kekurangan komponen, Huawei akhirnya menjual sub-brand mereka, yaitu Honor.
Baca juga: Huawei Bantah Isu Kemitraannya dengan Leica Usai
Kabar baiknya, Qualcomm baru-baru mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengajukan izin untuk memasok chipset ke Huawei. Hasilnya, Qualcomm telah diberi “lampu hijau” untuk memasuk chipset 4G ke Huawei, bukan 5G.
Sementara itu, laporan TrendForce memproyeksikan bahwa produsen smartphone China lainnya seperti Xiaomi, Oppo, dan lainnya akan memanfaatkan kesulitan Huawei saat ini untuk mengisi celah pasar.