Home
/
News
Nenek-nenek Cheerleader yang Awet Muda
Republika04 October 2016
Bagikan :
Preview
Dengan mengenakan rok mini, sepatu kulit, dan menggoyang pompom, Fumie Takino (84 tahun) telah menemukan ramuan awet mudanya, yakni menjadi pemandu sorak.
Takino dan rekan-rekannya yang merupakan nenek-nenek penuh energi berusaha melupakan usia tua. Meski ketika melakukan tarian "Dreamgirls" mereka sampai harus kehabisan napas dan berkeringat.
Takino telah memimpin grup tersebut selama dua dekade. Ia memulainya sejak usia 60 tahun meski kegiatan sebagai pemandu sorak lebih akrab dengan remaja umur belasan tahun.
Ia mengaku, syarat untuk masuk dalam Japan Pompom Squad adalah berusia lebih dari 55 tahun. Saat ini, ujarnya, rata-rata usia anggota adalah 70 tahun.
"Ketika Anda berusia 70 tahun, Anda akan merasakan penurunan," ujarnya.
Takino mengaku kegiatan itu bisa membantunya mengurangi efek penuaan dan membuatnya lebih tangguh secara fisik dan mental.
Awal tahun ini, grup tersebut menjadi tamu dalam kompetisi nasional United Spirit Association. Peserta dalam ajang tersebut merupakan murid SMA dan universitas.
Salah seorang anggota Shinko Kusajima mengaku dengan menjadi pemandu sorak ia bisa mendapatkan interaksi sosial. "Ketika Anda sudah tua, Anda terus kehilangan teman. Di sini, saya selalu memiliki teman untuk berbagi waktu menyenangkan," ujar Kusajima, dilansir dari Japan Times.
BERITA TERKAIT
Sponsored
Review
Related Article