Home
/
Gadget

Lenovo Legion Go S: Handheld Gaming Ringan dengan Performa Gahar

Lenovo Legion Go S: Handheld Gaming Ringan dengan Performa Gahar

Jepri Trianto22 April 2025
Bagikan :

Uzone.id - Pasar handheld gaming semakin ramai di tahun 2025, dan kini Lenovo kembali unjuk gigi dengan perangkat terbarunya, Lenovo Legion Go S. Produk ini merupakan versi ringan dari Legion Go original, namun tetap membawa performa serius untuk kalian yang ingin bermain game PC secara mobile tanpa harus membawa laptop atau konsol rumahan. Hadir sebagai alternatif yang lebih terjangkau, Lenovo Legion Go S menyasar gamer casual maupun enthusiast yang mengutamakan portabilitas dan desain yang nyaman di genggaman.


Preview


Desain Lebih Ringan, Portabilitas Maksimal

Lenovo Legion Go S dirancang lebih ringan dibanding pendahulunya, dengan bobot sekitar 640 gram. Meski begitu, Lenovo tidak mengorbankan kualitas build maupun estetika. Handheld ini tetap mempertahankan desain premium khas Legion, namun tampil lebih ramping dan kompak. Dengan layar 8,8 inci QHD+ dan refresh rate 144Hz, Legion Go S menawarkan visual yang halus dan jernih, cocok untuk memainkan berbagai judul game AAA maupun indie.

Desain ergonomis menjadi daya tarik utama. Grip-nya dibuat lebih nyaman untuk sesi bermain lama, dan meskipun versi ini tidak memiliki controller yang bisa dilepas seperti Legion Go, pengalaman bermain tetap solid. Tombol-tombol ditempatkan strategis, cocok untuk berbagai gaya bermain.



Image Source: Lenovo.com
Preview
Image Source: Lenovo.com

Dapur Pacu: AMD Z1 Series

Di sektor performa, Lenovo Legion Go S ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen Z1, bukan Z1 Extreme. Meski sedikit di bawah versi Extreme, prosesor ini tetap tangguh untuk gaming modern. Apalagi dengan dukungan RAM LPDDR5 hingga 16 GB dan penyimpanan NVMe SSD 512 GB, performa multitasking maupun loading game berjalan mulus.

Legion Go S juga menjalankan Windows 11, memungkinkan kalian memainkan hampir semua game PC populer. Ingin main Baldur's Gate 3? Atau Valorant? Semua bisa dijalankan langsung tanpa perlu emulator atau setting rumit. Ditambah, dengan port USB-C dan dukungan display eksternal, kalian juga bisa menggunakannya sebagai mini PC saat di rumah.


Preview


Baterai dan Pendinginan

Baterai menjadi salah satu perhatian Lenovo kali ini. Legion Go S hadir dengan kapasitas 49,2 Whr, yang cukup baik untuk ukuran handheld. Dengan penggunaan normal, baterai ini bisa bertahan hingga 6 jam, tergantung game yang dimainkan. Fitur pengisian cepat juga tersedia, membuat waktu charge tidak menyita waktu bermain kalian.

Sistem pendinginnya menggunakan teknologi kipas baru yang lebih senyap dan efisien. Ini penting karena banyak handheld gaming seringkali terasa panas di tangan. Lenovo tampaknya belajar dari pengalaman sebelumnya untuk memastikan Legion Go S tetap adem walaupun dipakai maraton.


Harga dan Ketersediaan

Salah satu nilai jual utama dari Lenovo Legion Go S adalah harganya yang lebih terjangkau. Perangkat ini dibanderol mulai dari USD 699, atau sekitar Rp11 jutaan. Harga tersebut jelas lebih rendah dibandingkan kompetitor seperti ROG Ally dan Steam Deck OLED versi tertinggi.

Kabar baiknya, Lenovo juga berencana merilis perangkat ini secara global mulai Q2 2025, dan Indonesia masuk dalam gelombang awal peluncuran. Artinya, kalian tidak perlu menunggu lama untuk bisa mencicipi pengalaman bermain game PC dalam genggaman.


Preview


Lenovo Legion Go S hadir sebagai jawaban atas kebutuhan gamer mobile yang ingin kualitas grafis tinggi dalam perangkat yang ringan dan praktis. Dengan harga yang kompetitif, desain yang stylish, serta performa yang solid dari AMD Ryzen Z1, Legion Go S layak menjadi salah satu perangkat handheld gaming terbaik tahun ini.

Buat kalian yang sedang mencari alternatif dari Steam Deck atau ROG Ally, Legion Go S bisa jadi pilihan cerdas. Baik untuk main di perjalanan, rebahan santai, atau dijadikan PC gaming portabel, handheld ini punya semua yang dibutuhkan.



populerRelated Article