Beli Pertalite Wajib Pakai QR Code, Begini Cara Mendapatkannya
Uzone.id - Mengingat Pertalite merupakan BBM bersubsidi, maka jenis bahan bakar ini seharusnya diperuntukkan bagi konsumen tertentu saja. Oleh karenanya, pemerintah pun meluncurkan program Subsidi Tepat MyPertamina untuk memastikan penyaluran BBM subsidi tepat sasaran.
Program ini mewajibkan pengguna BBM bersubsidi untuk mendaftarkan kendaraannya ke aplikasi MyPertamina untuk mendapatkan QR code sebagai syarat membeli BBM subsidi seperti Pertalite. Lantas, bagaimana caranya?Mudah kok cara untuk daftar Subsidi Tepat MyPertamina dan dapatkan QR code untuk isi BBM Pertalite atau Solar. Begini panduan lengkapnya:
- Siapkan dulu dokumen penting, seperti KTP, STNK, dan foto kendaraan dari depan yang memperlihatkan plat nomornya dan tampak samping
- Akses situs subsiditepat.mypertamina.id, dan tekan Daftar Akun Baru
- Centang kotak yang mengonfirmasi bahwa kalian telah memahami penjelasan tentang BBM subsidi dan segala persyaratan yang ada
- Tekan Daftar SekarangPreview
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP dan NIK KTP, nomor telepon, email, dan password, lalu tekan Buat Akun
- Tunggu proses pencocokan data maksimal 14 hari kerja melalui email yang telah didaftarkan. Kalian juga bisa memeriksa statusnya secara berkala di situs
- Setelah dikonfirmasi, maka kalian mendapatkan QR code atau barcode Subsidi Tepat MyPertamina. Simpan kode QR tersebut untuk membeli BBM subsidi di SPBU Pertamina.
Menurut Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari dalam keterangan resminya, langkah pendataan Subsidi Tepat MyPertamina merupakan upaya perusahaan untuk mencatat transaksi BBM subsidi secara lebih baik dan transparan, mengingat pemerintah telah memberikan kompensasi untuk produk Pertalite.
Juga, pendataan ini diharapkan bisa membantu pemerintah mengetahui pengguna BBM bersubsidi, dan meminimalisir indikasi kecurangan atau penyalahgunaan BBM subsidi di lapangan.
"Perluasan wilayah ini dilakukan secara bertahap mulai di 190 kota/kabupaten wilayah Jawa Madura Bali (Jamali) dan sebagian Non Jamali, kemudian untuk provinsi lainnya atau sebanyak 283 kota/kabupaten lainnya akan menyusul di tahap berikutnya,” katanya.
“Bagi kendaraan roda empat yang belum memiliki QR Code juga tetap akan dilayani, dan akan diarahkan untuk mendaftar di website Subsidi Tepat," pungkasnya.